Minggu, 18 September 2011

the story begin

aku mencoba tuk melupakan mu, dan ahirnya aku bisa. namun tak semudah itu tuk melupakan mu. ku harus mencari pengganti mu, itu salah satu cara yang tepat tuk bisa melupakan mu.

dan kau tau aku menemukan seseorang itu. awalnya aku hanya menganggap dia teman. namun keadaan mengubahnya. aku merasakan sesuatu yang aneh dalam diriku. aku pun tak tau rasa apa yang ada dalam diri ini. hanya satu yang aku harapkan saat itu, aku tak ada rasa apa pun pada mu. harapan itu hanya berjalan beberapa hari saja. sore itu aku terdiam sambil menikmati angin yang berspoi. aku yakin saat itu aku mulai ada rasa padamu. namun, kau tak tau itu.

berhari-hari kucoba tuk menghilangkan rasa yang ada dalam diri ini. semua yang kulakukan sia-sia tak satupun berhasil tuk menghapus rasa ini. mulai saat itu, aku mencoba tuk menerima rasa ini dan mengikuti kemana perginya. waktu pun beputar, hingga saat ini. terdengar desas-desus bahwa kau telah mengetahui rasa ku pada mu. aku mencoba tuk bersikap biasa menghadapi itu semua.

aku merasakan sesuatu yang aneh dalam dirimu. namun, hingga detik aku tak menemukan jawaban itu. detik itu juga aku mencoba tuk menjauhi mu hingga detik ini. walaupun itu membuat ku sakit. hari demi hari tlah kulewati tuk melupakan mu. tapi hingga saat ini aku tetap ada rasa pada mu. walau dalam bibir aku berkata tuk tidak ada rasa pada mu.

sungguh sakit diri ini tuk mencoba melupakan mu. harapan yang ada dalam diri ini, semua pupus begitu saja setelah mengetahui bahwa kau...... hingga ku tak mampu tuk berkata-kata lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar